Rabu, 16 September 2015

Jenis Jenis Kopi

Jenis- Jenis kopi Ada beberapa jenis kopi yang sering dibudidayakan di dunia yaitu kopi Arabika, Robusta dan Liberika. Penggolongan kopi tersebut umumnya didasarkan pada spesiesnya, kecuali Robusta.

 Kopi Arabika
 Kopi Arabika adalah kopi yang paling baik mutu cita rasanya, tandatandanya adalah biji picak dan daun hijau tua dan berombak-ombak (Botanical, 2010). Jenis kopi ini merupakan yang paling banyak di gemari dan di budidayakan di dunia. Jenis-jenis kopi yang termasuk dalam golongan Arabika adalah Abesinia, Pasumah, Marago dan Congensis (Najiyati dan Danarti, 1997). Kopi Robusta bukan merupakan nama spesies karena kopi ini merupakan keturunan dari beberapa spesies kopi terutama Coffea canephora (Najiyati dan Danarti, 1997). Kopi Robusta Jenis-jenis kopi Robusta adalah Quilou, Uganda dan Canephora (Najiyati dan Danarti, 1997).

 Kopi Robusta
Kop Robusta digolongkan lebih rendah mutu dan citarasanya dibandingkan dengan citarasa kopi Arabika. Hampir seluruh produksi kopi Robusta di seluruh dunia dihasilkan secara kering dan untuk mendapatkan rasa lugas tidak boleh mengandung rasa-rasa asam dari hasil fermentasi. Kopi Robusta memiliki kelebihan yaitu kekentalan lebih dan warna yang kuat (Siswoputranto, 1992).

Sumber: http://www.coffeeforums.com/forum/coffee-table/13665-how-does-robusta-green-bean-look-like-compared-arabica-bean.html
Kopi Liberika
Kopi Liberika berasal dari Angola dan masuk ke Indonesia sejak tahun 1965. Meskipun sudah cukup lama penyebarannya tetapi hingga saat ini jumlahnya masih terbatas karena kualitas buah yang kurang bagus dan rendemennya rendah (Najiyati dan Danarti, 1997). Jenis Liberika antara lain : kopi Abeokutae, kopi Klainei, kopi Dewevrei, Kopi Excelsa dan kopi Dybrowskii.

Sumber: http://www.missionarabica.com/

Daftar Pustaka Najiyati, S., dan Danarti, 1997. Budidaya Kopi dan Pengolahan Pasca Panen. Penebar Swadaya, Jakarta. Siswoputranto, P.S., 1992. Kopi Internasional dan Indonesia. Kanisius, Yogyakarta. Botanical, 2008. Coffea Canephora. http://info@ico.org/botanical.asp. [1 Februari 2010].
 http://www.missionarabica.com/ 
http://www.coffeeforums.com/forum/coffee-table/13665-how-does-robusta-green-bean-look-like-compared-arabica-bean.html

Sejarah Kopi Dunia


Sejarah kopi dunia
Menurut catatan sejarah, tanaman ini mulai dikenal pertama kalinya di benua Afrika tepatnya di Ethiopia. Pada mulanya tanaman kopi belum dibudidayakan secara sempurna oleh penduduk, melainkan masih tumbuh liar di hutan-hutan dataran tinggi (Najiyati dan Danarti, 1997). Menurut sumber wikipedia kopi sudah mulai dikenal oleh suku Galla di afrika timur pada tahun 1000 SM, dan pada tahun 5 Masehi sudah dikenal dipelosok Ethiopia.
Kopi pertama kali dikenal digunakan sebagai minuman energi pada tahun 700 – 1000 Masehi oleh bangsa arab. Pada tahun 1000 Masehi Ibnu sina salah satu ilmuan muslim pernah melakukan penelitian terkait zat kimiawi kopi, dokumenya merupakan dokumen pertama yang diketahui membedah kopi dari ilmu kedokteran dan kesehatan. Penyebaran kopi pada tahun 1000 – 1600an sangat pesat yang di jazirah arab (sumber: (id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_kopi).
 Orang Itali untuk pertama kali berhasil membawa biji kopi ke Venezia (1615). Mereka mendapatkan pasokan biji kopi dari orang Turki. Kehadiran kopi di Itali segera tercium ke Negara Eropa lainnya. Hingga satu tahun kemudian, Belanda menjadi Negara Eropa pertama yang berhasil membudidayakannya pada tahun 1616. Pada tahun 1650, untuk pertama kalinya Inggris memiliki kedai kopi di kota Oxford. 2 tahun kemudian Inggris sudah memiliki ratusan kedai kopi. Pada abad ke 17 kopi sudah mulai populer di eropa hingga ke penjuru dunia.
                 sumber :IIlustrasi : Ganda Permana, dalam http://historia.id/
Daftar Pustaka
Najiyati, S., dan Danarti, 1997. Budidaya Kopi dan Pengolahan Pasca Panen. Penebar Swadaya, Jakarta.

https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_kopi